Anda sering mendengar bahwa merokok berbahaya bagi tubuh Anda. Saat Anda menyalakan rokok Anda, maka rokok akan terbakar dalam suhu 70 ° C pada ujung rokok dan 60 ° C di bagian tengah rokok. Panas ini akan merubah tembakau menjadi berbagai bahan beracun yang akan dihirup ke dalam tubuh bersama dengan asap.
Kandungan dalam rokok yang paling merusak tubuh adalah tar, nikotin, dan karbon monoksida.
Nikotin dan karbon monoksida dalam rokok
akan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, sehingga merusak
jantung dan pembuluh darah. Hal ini merupakan faktor risiko terjadinya
serangan
jantung dan stroke. Aliran darah melambat, menghalangi pasokan
oksigen ke kaki dan tangan dan membuat seseorang rentan terhadap risiko
terjadinya tromboflebitis (peradangan dan pembekuan dalam pembuluh
darah, paling sering terjadi didaerah kaki dan lengan). Apabila tidak
diobati, banyak perokok berakhir dengan kaki yang harus diamputasi.
Seorang perokok
biasanya menghirup secara dalam-dalam dan menahan asap dalam jangka
waktu yang lama dalam paru-paru mereka sehingga menyebabkan tar akan
berada lebih dalam di paru. Karbonmonoksida akan mengganggu peredaran
oksigen dalam otot, otak dan jaringan tubuh sehingga membuat jantung
bekerja lebih keras. Seiring dengan waktu saluran pernapasan akan
membengkak dan membuat aliran udara ke paru-paru menjadi lebih rendah.
Sumber : TRIBUN-TIMUR.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar