Selasa, 27 Januari 2015

Gara-gara Regu Kadal, Facebook dan Instagram Rusak Hari Ini

Lagi-lagi Regu Kadal beraksi. Setelah mereka meretas situs Malaysia Airline dan mengubah tampilan website itu, kali ini mereka meretas situs sosial media Facebook dan Instragram.
Dikutip dari Dailymail, Selasa (27/1/2015), kedua situs tersebut tidak dapat diakses oleh penggunanya pada pukul 06.00 GMT. Pengguna tidak bisa mengakses kedua situs sosial media selama kurang lebih satu jam.
Ketika serangan siber itu terjadi, para pengguna mengakses situs Facebook, akan melihat notifikasi, "Maaf ada sesuatu yang salah, kami akan segera memperbaikinya."
Sementara Instagram mengirimkan notifikasi, "Kami menyadari terjadi sesuatu yang mempengaruhi
Instagram dan kami tengah mengerjakannya. Terima kasih atas kesabaran anda."
Selain menyasar kedua situs sosial media, Regu Kadal juga menyasar situs kencan online, yaitu Tinder, AOL Instant Massanger, dan Hipcat. Dalam akun Twitter mereka, Regu Kadal menulis, "Facebook, Instagram, Tinder, AIM, Hipchat Online £ LizardSquad £'.
Serangan Regu Kadal sempat memicu kepanikan di dunia maya, namun sebagian pengguna menanggapinya dengan humor. Pengguna, Gino Quillamor menulis, "Sekarang Facebook down, aku mungkin benar-benar harus bertanya langsung kepada orang-orang apa yang mereka rasa dalam kehidupan nyata. "Apa yang ada di pikiran Anda?"
Pengguna lainnya, Rob Lee mengatakan, "Jika Facebook & Instagram down bagaimana saya bisa tahu apa yang dibuat oleh bibi saya untuk makan malam atau jika salah satu teman saya mengangkat cangkir Starbucks hari ini ???"
Regu Kadal mendadak populer belakangan ini, setelah kelompok peretas itu membobol beberapa situs perusahaan besar di dunia. Pada bulan lalu mereka meretas situs Sony PlayStation Network, dan jaringan Microsoft Xbox Live.
Facebook memiliki 1,25 miliar pengguna aktif pada akhir September tahun lalu, sementara layanan sharing foto Instagram memiliki 300 juta pengguna aktif bulanan yang mengunggah 70 juta foto per hari. Dailymail
Sumber :  Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar